PT Semen Tonasa Gelar Pelatihan Jurnalistik
Makassar-makassarpena.com. PT Semen Tonasa menggelar pelatihan jurnalistik selama dua hari, tanggal, 12 – 13 Januari 2024 yang berlangsung di Hotel Almadera jalan Somba Opu No. 235 Maloku Kecamatan Ujung Pandang Kota Makassar.
Pelatihan jurnalistik dengan tema “Represh your ideas and refresh your writing” dibuka oleh GM of Communication and LGRC (MR) Muh Akhdarisa SJ. Menampilkan pada materi Faisal Palapa dan Zulkarnain Hamson. Keduanya wartawan senior yang sudah mumpuni di Sulawesi Selatan dengan MC sekaligus Moderator Alling.
Kegiatan yang difasilitasi dan didampingi Andita S. Bestoro, dan Sapri dibantu sejumlah jajaran personal Humas PT Semen Tonasa serta diikuti oleh 30-an lebih wartawan yang sebagian besar berasal dari daerah serta beraktivitas di Kabupaten Pangkep dan daerah lainnya se Sulawesi Selatan.
Giat kali ini juga diselingi dengan talk show bagi-bagi hadiah bagi semua peserta yang tak satupun peserta tidak mendapatkan hadiah perlengkapan rumah tangga yang menarik dengan pertanyaan-pertanyaan yang dipandu oleh Ogi, aktor pemeran film “Doti” yang akan tayang di seluruh bioskop di Indonesia dalam waktu dekat ini.
Dalam sambutan sekaligus membuka pelatihan, GM of Communication and LGRC (MR) Muh Akhdarisa SJ menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini menyangkut Represh your ideas dan refresh your writing. Jadi sifatnya hanya kembali mengingatkan saja.
“Tujuannya bukan mengajari tetapi mengingat-ingat lagi kembali jangan sampai ada hal yang sudah kita lupa, mungkin dari sisi ini adalah sedikitnya mungkin kita harus kembali luruskan kalau kita lihat tantangan di tahun 2023,” ujarnya.
Saat ini lanjutnya, banyak hal yang perlu kita perbaiki contoh misalnya tantangan 2023 kita ini kan media online bukan main sangat masif perkembangannya dan persebaran informasi itu bisa sangat cepat, tetapi apa hal-hal yang kemudian bisa menjadi satu agen bagi media saat ini, pertama dari pandangan normatif kenegaraan, tentu ini bisa menjadi tantangan. Kalau ini kita melanggar aturan, maka kita akan bermasalah.
Menurut Akdarisa, tantangan lain dari sisi syariah agama karena informasi-informasi kadangkala tidak terklarifikasi langsung tersebar, sehingga apa yang akan kita lakukan di tahun 2024 mari kita luruskan idenya agar tidak melanggar kedua hal ini.
Mudah-mudahan 2024 kita terus melakukan perbaikan-perbaikan. Mari kita saling mengingatkan oleh karena itu harapan 2024 adalah kita semakin baik ke depan tentunya kita menjadi mitra kami dan menjadi pelindung-pelindung bagi civitas kami. (hamza)
