Akibat Kemarau Panjang, Krisis Air Bersih Melanda Kota Makassar
Makassar-makassarpena.com. Air bersih sebagai kebutuhan pokok, kini tidak lagi menetes dari kran. Akibat kemarau panjang menyebabkan PDAM tidak mampu menyuplai air bersih ke sebagian wilayah Kota Makassar.
Krisis air bersih tersebut menggugah hati Dr. H. Mahmud politikus dan caleg Nasdem Provinsi Sulsel dapil Makasssar 2 meliputi Kecamatan Panakukang, Manggala, Tamalanrea dan Biringkanaya. Menurutnya, warga sangat kesulitan mendapatkan air bersih maka pihaknya hadir untuk membantu meringankan kesulitan tersebut.
Ia menuturkan, air merupakan sumber kehidupan karena itu siapapu kita yang punya kemampuan untuk berbagi, maka harus ikut terlibat berkontribusi demi kehidupan terus berlanjut.
Tahap pertama bersama timnya membagikan 10.000 liter air ke warga di dua tempat yakni, di Kelurahan Karewesi Utara dan Kelurahan Pampang masing-masing satu truk berkapasitas 5.000 liter. Begitu juga tahap selanjutanya, tambah Mahmud, akan terus dilakukan pendistribusian air bersih di wilayah yang berbeda.
“Mudah-mudahan musim kemarau ini cepat berganti menjadi musim hujan,”ungkap caleg Nasdem tersebut Minggu, 1 Oktober 2023.
Sementara Muh. Risal Razak, salah seorang tokoh masyarakat di Kelurahan Karewesi Utara mengatakan, dirinya bersama warga yang telah menerima air bersih sangat berterima kasih kepada Dr. H. Mahmud sebagai caleg yang bena-benar memiliki kepedulian besar atas kesulitan warga untuk mendapatkan air bersih.
“Air bersih sebagai kebutuhan pokok tentu harus tersedia di setiap rumah. Maka caleg seperti inilah yang harus kita jadikan pilihan bersama, agar bisa mewakili aspirasi kita,” tandas Muh. Risal Razak.
Di tempat yang terpisah, Dg. Tarru selaku warga Kelurahan Pampang merasa sangat senang dan lega. Karena H. Mahmud sungguh begitu peduli terhadap para warga pinggiran yang ada di pojok kota.
“Musim hujan saja air bersih susah karena memang belum ada pipa PDAM di wilayahnya. Apalagi kemarau panjang seperti ini, pasti kami kesilitan air bersih. Tapi untung ada pak caleg yang masih memperhatikan kebutuhan kami,” kata Dg. Tarru. (darman)