Aksi Unjuk Rasa dari KMP – UMI Nyaris Ricu

oleh
oleh

Aksi Unjuk Rasa dari KMP – UMI Nyaris Ricu

Pinrang-makassarpena.com. Ketegangan mewarnai aksi demonstrasi mahasiswa di depan Kantor Bupati Pinrang, Selasa siang (10/6). Kasat Intelkam Polres Pinrang, AKP Erwin, nyaris terlibat adu jotos dengan Kasat Pol PP, Muhadir Muddin, saat upaya pembubaran demonstrasi oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Insiden bermula ketika Satpol PP berupaya membubarkan aksi demonstrasi mahasiswa yang menyuarakan tuntutan terkait pembentukan Satgas Anti Kekerasan Seksual di sekolah, pengawasan terhadap siswa agar tidak bolos, dan penindakan tegas terhadap tempat hiburan ilegal.

Kasat Pol PP, Muhadir Muddin menjelaskan bahwa, pihaknya tidak melarang penyampaian aspirasi, namun harus sesuai koridor hukum yang berlaku. Ia menambahkan bahwa orasi mahasiswa dinilai telah menyinggung pribadi Bupati Andi Irwan Hamid, sehingga aksi tersebut dihentikan.

Namun penghentian aksi oleh Satpol PP dihalangi oleh Kasat Intelkam Polres Pinrang, AKP Erwin, yang mengakibatkan ketegangan dan nyaris berujung pada perkelahian fisik. Ketua Kerukunan Mahasiswa Pinrang (KMP) UMI, Muhammad Alfarizi, mengecam tindakan Satpol PP yang dinilai represif dan menutup akses mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya.

Alfarizi juga menyatakan bahwa, kemungkinan adanya penyampaian orasi yang menyinggung perasaan memicu reaksi anarkis dari Satpol PP, yang diduga melakukan pemukulan terhadap beberapa mahasiswa.

Pihak kepolisian hingga saat ini belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut. Aksi demonstrasi mahasiswa ini menuntut respon cepat pemerintah daerah terkait isu kekerasan seksual di sekolah, kenakalan remaja, dan keberadaan tempat hiburan malam ilegal di Kabupaten Pinrang.

Peristiwa ini menjadi sorotan publik dan menimbulkan pertanyaan mengenai penanganan demonstrasi yang proporsional dan penghormatan terhadap hak menyampaikan pendapat. (yd)

No More Posts Available.

No more pages to load.