Andi Sudirman Siap Bantu Ambulance
Tajdidul Iman
Makassar-makassarpena.com. Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, ST, berjanji akan membantu tim kerja pengurusan jenazah yang selama ini dinilai banyak membantu warga yang berduka akibat salah satu keluarganya meninggal dunia.
“Insya Allah kedepan, pemerintah Sulawesi Selatan akan mengupayakan bantuan kepada penyelenggara pengurusan jenazah, baik berupa pengadaan ambulance, hingga kain kafannya, akan kami bantu,” demikian disampaikan Gubernur Sulsel dalam sambutan yang dibacakan staf ahli Gubernur Bidang Kesra dan Keagamaan H Suherman pada kegiatan Musyawarah Kerja (Musker) ke II Pengurusan Jenazah Tajdidul Iman (PJTI) Sabtu – Ahad 1 dan 2 Oktober 2022 di Ballroom Pantai Galesonng Takalar, Sulawesi Selatan.
Gubernur bahkan menantang Pengurus Tajdidul Iman untuk segera mengajukan proposal kebutuhan organisasi yang dibina langsung KH. Sudirman, S.Ag itu, untuk diajukan kepada Gubernur Sulsel.
“Sebagai Pemeriintah Provinsi Sulawesi Selatan, kami merasa bangga dengan adannya organisasi Tajdidul Iman ini yang tulus ikhlas dalam membantu warga yang berduka. Makanya kami meminta agar mengajukan proposal terkait kebutuhan organisasi ini dalam mengurus jenazah,” ujar Gubernur Andi Sudirman dalam sambutan tertulisnya.
Selain kehadiran Gubernur Sulsel yang diwakili staf ahli Bidang Kesra Keagamaan itu, kegiatan ini juga dihadiri beberapa pejabat Pemerintah Kabupaten Takalar yang diwakili Camat Galesong Utara, Pemerintah Kota Makassar yang diwakili Kabag Kesra Pemkot Makassar, serta dari unsur Kementerian Agama Takalar, dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Acara pembukaan yang dimulai pukul 13.30 wita siang itu dan berakhir pukul 15.00 wita, mengangkat thema “Menjaga Ketulusan Hati dan Profesionalisme dalam Pelayanan” diikuti lebih 100 orang Pengurus Jenazah dari Tajdidul Iman.
Ketua Yayasan Tajdidul Iman Ahmad Baduddin bahkan tak henti-hentinya mengapresiasi kegiatan yang diimotori ketuanya, Awaluddin itu. “Lembaga ini bergerak di bidang dakwah dan amal sosial, saya mengepresasi kerja panitia yang dikoordinir langsung saudara Awaluddin. Utamanya bapak Ketua Dewan Pembina Anre Gurutta, KH Sudirman yang terus berjuang siang dan malam mengurus ummat,” ujar Ustad Ahmad.
Sementara itu Dewan Pembina Tajdidul Iman KH. Sudirman dalam sambutannya mengajak semua komponen masyarakat dan pemerintah untuk mendukung usaha dakwah ini, “Saya berharap agar kegiatan ini (Pengurusan Jenazah) mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Pemerintah Kabupaten Kota dan teman teman di Legisatif DPRD baik berupa moril mapun material seperti kebutuhan kain kafan dan ambulance misalnya,” ujar KH Sudirman.
Ditemui usai kegiatan ini, Ketua paniitia PJTI, ustad Awaluddin mengatakan, PJTI ini terbentuk pada 05 Rabiul Awal 1442 H, atau 20 Nopember 2020 M.
“Hinga saat ini kami telah melayani pengurusan jenazah musllim (Akhwat dan Ikhwah) sesuai sunnah lebih 500 jenazah dengan gratis, berikut kain kafannya dan ambulance, dalam wilayah Kota Makassar, Maros, Takalar dan Gowa, ” tandasnya.
Ia juga tak henti hentinya mengucaapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang membantu terselenggaranya kegiatan ini hingga berjalan dengan sukses. (agussalim)