oleh
oleh

Pelindo Regional 4 Makassar Tutup Pelatihan UMKM Disabilitas Berbasis Digital

Makassar-makassarpena.com.  Pelindo Regional 4 Makassar resmi menutup rangkaian pelatihan UMKM yang diikuti oleh 30 penyandang disabilitas dari Makassar dan sekitarnya. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 25 hingga 27 Juni 2025, di Hotel Remcy Panakukkang, Makassar.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang bertujuan meningkatkan keterampilan menjahit serta membekali peserta dengan pengetahuan seputar digitalisasi usaha. Para peserta mendapatkan materi seputar strategi pemasaran digital, pemanfaatan e-commerce, pencatatan usaha modern, hingga manajemen keuangan berbasis teknologi.

General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin, mengatakan bahwa, kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi BUMN dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Peran Pelindo tidak hanya sebatas pada pengelolaan pelabuhan, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan ekonomi masyarakat sekitar,” ujar Iwan Sjarifuddin.

Iwan Sjarifuddin menekankan pentingnya peran penyandang disabilitas dalam pembangunan masyarakat. Ia menyebut, semangat dan ketangguhan mereka menghadapi keterbatasan harus menjadi inspirasi bersama. Menurutnya, dukungan terhadap usaha mandiri yang dijalankan oleh kaum disabilitas perlu terus diperkuat oleh berbagai elemen.

“Sinergi antara Pelindo dan UMKM disabilitas merupakan bentuk simbiosis mutualisme. Pelindo hadir untuk memperkuat peran UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional, sekaligus membuka akses mereka ke ekosistem ekonomi pelabuhan dan pasar yang lebih luas,” lanjut Iwan Sjarifuddin.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta juga diajak berdiskusi dan berbagi pengalaman dalam menjalankan usaha, sekaligus merancang strategi pengembangan usaha berbasis digital. Pelindo berharap keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan langsung dan dibagikan kepada komunitas lainnya.

Dengan berakhirnya pelatihan ini, Pelindo Regional 4 Makassar menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan program pemberdayaan masyarakat yang merata dan berkelanjutan. Kegiatan serupa direncanakan akan digelar kembali dengan skala yang lebih luas dan menyasar lebih banyak pelaku UMKM disabilitas di wilayah timur Indonesia.(idj)

No More Posts Available.

No more pages to load.