Pelindo Regional 4 Gelar Salat Idul Adha 1446 H di Area Pelabuhan Makassar
Makassar-makassarpena.com. Dalam rangka perayaan Idul Adha 1446 Hijriah, Pelindo Regional 4 Makassar menyelenggarakan Salat Idul Adha di Area Pelabuhan Makassar, Jumat pagi (6/6/2025). Kegiatan ini diikuti oleh insan Pelindo Group wilayah kerja Makassar, para pekerja pelabuhan, mitra kerja, serta masyarakat sekitar pelabuhan.
Salat Idul Adha dipimpin oleh Ustaz Abdul Gaffar sebagai imam, dan Prof. Muhammad Yusuf bertindak sebagai khatib. Dalam khutbahnya yang bertema “Menyelami Makna Syariat Haji dan Qurban: Mewujudkan Ramah Lingkungan”. Prof. Muhammad Yusuf mengangkat nilai-nilai spiritual dan ekologis dari ibadah qurban dan haji.
Menurut Prof. Yusuf, Idul Adha tidak hanya merupakan momentum ibadah antara manusia dan Tuhan, tetapi juga menjadi pengingat pentingnya kepedulian terhadap sesama dan kelestarian lingkungan.
Ia mengajak jamaah untuk meneladani keikhlasan dan pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS, serta merenungkan peran umat Islam dalam menjaga bumi.
“Islam bukan hanya agama yang memerintahkan ibadah ritual, tetapi juga agama yang sangat peduli terhadap kelestarian bumi atau lingkungan,” ujar Prof. Muhammad Yusuf dalam khutbahnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Executive Director 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis, serta General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin, bersama jajaran manajemen dan pegawai.
Kehadiran para pimpinan menambah kekhusyukan dan kebersamaan dalam pelaksanaan Salat Idul Adha tersebut.
Usai ibadah, Iwan Sjarifuddin menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan dengan lancar dan penuh khidmat. Ia menyebut bahwa Hari Raya Idul Adha merupakan momen reflektif untuk memperkuat nilai kemanusiaan dan spiritualitas di tengah kehidupan modern.
“Pelaksanaan Salat Idul Adha di lingkungan pelabuhan menunjukkan bahwa pelabuhan bukan sekadar pusat logistik, tapi juga menjadi ruang sosial dan spiritual bagi masyarakat,” tegas Iwan Sjarifuddin.
Pelindo Regional 4 Makassar menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan nilai-nilai religius dan sosial dalam budaya kerja perusahaan. Salat Idul Adha ini diharapkan menjadi agenda tahunan yang memberi dampak positif bagi seluruh insan pelabuhan serta mempererat solidaritas komunitas maritim.(idj)