Peringati Hari Lingkungan, Pelindo Perkuat Sinergi Hijau dengan Pemkot Makassar
Makassar-makassarpena.com. Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pelindo Regional 4 Makassar menggelar aksi penghijauan dengan menanam 2.500 pohon Bougenvile di Kota Makassar, tepatnya di Kawasan Metro Tanjung Bunga, Rabu (5/6/2025). Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Pelindo terhadap pelestarian lingkungan hidup.
Kegiatan penanaman pohon tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, Executive Director 4 Pelindo Regional 4, General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, serta jajaran manajemen lainnya. Penanaman dilakukan secara simbolis sebagai bagian dari kolaborasi antara BUMN dan pemerintah daerah.
Kepala DLH Kota Makassar, Ferdi menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Pelindo Regional 4 Makassar yang dinilai konsisten berperan aktif dalam mendukung isu-isu lingkungan hidup. Ia menyebut, upaya penghijauan ini sejalan dengan program Pemkot Makassar untuk memperluas ruang terbuka hijau.
“Kami menyambut baik langkah Pelindo. Kawasan pelabuhan yang menjadi pusat ekonomi akan semakin ideal jika diimbangi dengan elemen hijau. Ini bisa menjadi contoh bagi BUMN dan sektor swasta lainnya dalam menjaga kelestarian lingkungan,” ujar Ferdi dalam sambutannya.
Pemilihan Bougenvile sebagai tanaman penghijauan bukan tanpa alasan. Tanaman ini dikenal tahan panas, mudah dirawat, dan bisa tumbuh di berbagai jenis tanah, sehingga cocok untuk wilayah pelabuhan yang memiliki iklim mikro cukup ekstrem.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari kampanye Pelindo dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 yang mengangkat tema “Hentikan Polusi Plastik” (Ending Plastic Pollution). Meski bukan menargetkan plastik secara langsung, penanaman pohon dinilai tetap berkontribusi terhadap keseimbangan ekosistem.
General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin, menegaskan bahwa aksi ini merupakan langkah awal dari komitmen jangka panjang perusahaan menuju konsep pelabuhan berkelanjutan atau green port yang ramah lingkungan dan mendukung pembangunan berkelanjutan.
“Kami ingin pelabuhan yang tidak hanya efisien secara ekonomi, tetapi juga selaras dengan lingkungan. Penanaman bougenvile ini adalah simbol dari komitmen tersebut,” ungkap Iwan Sjarifuddin saat prosesi penanaman pohon pertama bersama para tamu undangan.
Dengan aksi tanam 2.500 pohon ini, Pelindo berharap dapat memperkuat sinergi dengan pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sehat, serta meningkatkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga bumi demi generasi masa depan.(idj)