Musda Muhammadiyah dan Aisyiyah Cerahkan Umat Wujudkan Pangkep Hebat

oleh
oleh

Musda Muhammadiyah dan Aisyiyah Cerahkan Umat Wujudkan Pangkep Hebat

Pangkep-makassarpena.com.  Pembukaan musyawarah daerah 12 Muhammadiyah dan Aisyiyah Pangkajene dan Kepulauan di ruang pola rujak Bupati Pangkep pada Ahad 24 Syawal 1444 H/14 Mei 2023 M.

Musda dengan tema “mencerahkan umat mewujudkan Pangkep hebat” dibuka oleh Ansar Padduai dan dihadiri Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Mustari Bosra didampingi Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Sulsel Masriwati Malik beserta rombongan.

Demikian pula hadir Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pangkep H A Muis AE, Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Pangkep Sri Hajati Fachrul, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, IMM, IPM, Tapak Suci, Kokam beserta jajarannya.

Ketua PDA Pangkep Sri Hajati Fachrul mengatakan, selaku pucuk pimpinan yang diberi amanat menakhodai organisasi sosial ini, tak henti-hentinya menitip harapan kepada kita semua agar tetap solid untuk tetap berjuang bersama-sama melalui organisasi ‘Aisyiyah.

Sambutan Ketua PDM Pangkep H A Muis dikatakan bahwa pada Musda 12 kali ini dihadiri oleh kader-kader terbaik Muhammadiyah yang tersebar di seluruh Indonesia dalam posisi-posisi yang sangat penting dan menentukan bangsa ini.

H A Muis menambahkan bahwa Musda yang akan berlangsung di Gedung Mutiara Minasatene yang dalam periode ini telah membentuk dua cabang dan lebih 6 ranting.

Sambutan Bupati Pangkep yang diwakili oleh staf ahli pemerintahan Hukum dan HAM Ansar Padduai menyampaikan bahwa organisasi Muhammadiyah sejak awal hingga saat ini telah menunjukkan eksistensi dan peranannya serta kerjasama dengan pemerintah secara profesional baik secara internal maupun eksternal.

Lebih lanjut oleh Ansar Padduai sampaikan,  Sebagai Pemerintah Daerah maka kami sangat mengapresiasi kepada keluarga besar Muhammadiyah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan atas besarnya peran serta dan nyata membantu pemerintah dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia dan spiritualitas masyarakat Pangkep selama ini, baik melalui lembaga pendidikan maupun pencerahan dari para mubaligh Muhammadiyah termasuk di dalam mensosialisasikan pesan-pesan pembangunan dan program visi misi Pemerintah Daerah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Kami juga berharap tambah Ansar, Muhammadiyah dapat meningkatkan peran partisipasinya untuk membentengi umat dalam persoalan kekinian yang berkaitan dengan keyakinan sosial budaya ekonomi dan politik yang banyak mewarnai dan mempengaruhi kehidupan umat Islam saat ini.

Amanah Ketua PWA Sulsel yang diwakili Masriwati Malik mengatakan
musyawarah daerah ini kita ingin lebih menegaskan bahwa banyak masalah-masalah strategis dan keputusan-keputusan strategis sebagai arah dan acuan Asia di masyarakat datang.

Menurut Masriwati, kita tetap bertekad yang dilandasi dengan nilai-nilai Islam rahmatan lil alamin dan musyawarah daerah Muhammadiyah Pangkep ini mencerahkan umat dan mewujudkan Pangkep hebat.

Amanah Ketua PWM Sulawesi Selatan yang disampaikan oleh Mustari Bosra, bahwa KH. Ahmad Dahlan mendirikan perserikatan Muhammadiyah ini karena dimotivasi dan didorong oleh ayat ke 104 surah ketiga Al Imran.

Menurut Mustari hingga saat ini Muhammadiyah sudah mengglobal bukan cuma ada di Indonesia tetapi sudah ada di 21 negara.

“Muhammadiyah dengan amal usaha ini maju karena ada kekompakan antara pimpinan dan diantara para anggota yang ibarat saling mengokohkan,” ujar Mustari. (hamzah)

No More Posts Available.

No more pages to load.