Kenapa Kadisnaker, Ternyata Begini Cerita Banjir di Kabupaten Pangkep

oleh
oleh

Kenapa Kadisnaker, Ternyata Begini Cerita Banjir di Kabupaten Pangkep

Pangkep-makassarpena.com. Akibat hujan yang terus mengguyur disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan juga  sekitarnya dalam beberapa hari terakhir, Senin 13 Februari 2023, sejak pagi air mulai menggenang mengakibatkan sebagian daerah mengalami banjir.

Dengan hal tersebut wartawan media ini segera meluncur menuju instansi kantor dinas terkait untuk keterangan, namun tak satupun pimpinan yang dimaksudkan dapat ditemui di tempat. Akhirnya memutuskan untuk menemui dinas/OPD apa saja di kantor Daerah Pemkab Pangkep.

Mulai dari ruang Bupati Pangkep Muh Yusran Lalogau, yang menurut informasi sedang berada di Jakarta, ruang Wakil Bupati Syahban justru tertutup rapat dan terkunci, kemudian ke semua dinas atau OPD yang lain.

Namun lagi-lagi tak satupun pimpinan OPD bersangkutan yang dapat ditemui, namun saat tiba di ruangan kantor Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Pangkep oleh salah seorang staf mengatakan Kepala Dinas ada di dalam yang langsung dapat ditemui.

Ternyata oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Pangkep Andi Irfan A. M., SE, MM, M.Si menjelaskan bahwa semua pimpinan Dinas atau OPD se Kabupaten Pangkep telah diperintahkan oleh pimpinan dalam hal ini Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) untuk turun ke lapangan memantau dan siaga memberikan semua tindakan, bantuan dan pertolongan yang dibutuhkan masyarakat yang kemungkinan tertimpa bencana akibat kondisi alam cuaca mendesak saat ini.

Oleh Kadis A. Irfan disampaikan bahwa pihaknya saja barusan tiba dari melaksanakan tugas perintah tersebut, hanya saja menurut dia, bahwa dirinya telah meminta izin dan sampaikan sama bapak Wakil Bupati untuk penyambutan Pak Dirjen dan persiapan bulan K3 Nasional tingkat Provinsi Sulsel dan pelatihan berbasis kompetensi, besok di daerah ini yang merupakan bagian dari tugas penanganannya.

Menurut A. Irfan Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Pangkep tadi sudah turun memberikan bantuan yang dibutuhkan mendesak oleh warga diperintahkan oleh pimpinan dalam hal ini Bupati, Wakil Bupati dan Sekda Pangkep.

Kata A. Irfan tak terkecuali, kita semua diperintahkan tadi dan kalau pihaknya sendiri tadi sudah turun memantau sampai ke daerah Segeri dan Mendalle.

Di lapangan tempat terpisah, di pinggir kali  Taman Bambu Runcing Pangkep Kabid BPBD Ibu Yanti Tualle sedang bersama Danral Minasatene, aparat TNI, Kepolisian dan lainnya.

Melalui Ibu Yanti Tualle menjelaskan, banjir dimulai jam 09.00 sampai menjelang sore dengan ketinggian bervariasi diberbagai tempat dari setinggi betis hingga kira-kira leher orang dewasa.

Disampaikan Yanti Tualle, kami semua petugas lagi pada berkoordinasi menyebar kesemua tempat, dari evakuasi di Desa Barabatu dengan di Taraweang dan sekarang ini di Sapanang, Gatta Gattareng termasuk yang parah.

Yanti Tualle menghimbau kepada semua pihak dan warga masyarakat agar senantiasa waspada dan berhati-hati dengan meningkatnya kondisi ketinggian banjir yang lagi pada tidak menentu. Di jala poros Kota Makassar-Pare lagi macet panjang.

” Harapan pimpinan, semoga banjir dan angin kencang segera meredah, kondisi pada umumnya segera membaik dan tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan, kita semua selamat sehat wa Afiat Aamiin,” tutupnya. (hamzah)

No More Posts Available.

No more pages to load.