Ketua MUI Makassar: Pentingnya Wasathiyah Islam 

oleh
oleh

Ketua MUI Makassar:
Pentingnya Wasathiyah Islam

Makassar-makassarpena.com. Ketua MUI Kota Makassar, Dr.KH. Baharuddin, MA menyampaikan paparan materi Wasathiyah Islam kepada peserta sosialiasi moderasi beragama KUA Kecamatan Manggala.

Dengan menyitir ayat 124 surah Albaqarah AG Dr. KH Baharuddin menuturkan wasathyah Islam dengan unsur Tawazun, Tasamuh dan Taadul.

Rais Syuriyah PC NU Kota Makassar ini juga menguraikan tentang rukun agama yaitu meliputi: Iman, Islam dan Ihsan dengan menekankan pentingnya Ihsan.

“Ihsan itu adalah melakukan melebihi kewajiban dan mengambil kurang dari haknya,” urai Anre Gurutta di depan seratusan peserta sosialisasi.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Manggala, Ahmad Jazil, S.Ag pada sosialisasi moderasi beragama dan dialog di aula Kantor Camat Manggala menyampaikan tujuan sosialisasi beragama.

Sosialisasi yang berlangsung pada Kamis(15//9/2022) dihadiri dari unsur Pemerintah Kecamatan, Kapolsek, Danramil Manggala, Ketua Forum LPM, Lurah, Imam, Pengurus Mesjid dan Ormas Islam, Kepala Sekolah yang berada di Kecamatan serta tokoh tokoh agama di Kecamatan Manggala.

Dalam sambutannya, Kepala KUA Manggala menyampaikan pentingnya kegiatan sosialisasi moderasi beragama.

“Kegiatan sosialiasi moderasi beragama ini melibatkan berbagai tokoh agama, masyarakat, majelis taklim, pengurus mesjid bahkan unsur pendidikan juga dihadirkan,” Demikian disampaikan Ahmad Jazil, S.Th.I, M.Pd. dalam paparan sambutan dan materinya.

“Sosialisai moderasi agama KUA menghadirkan berbagai kalangan tokoh lintas agama, masyarakat, Kepala Sekolah, majelis taklim dan pengurus mesjid,” Urai Ahmad Jazil yang juga pembina Majelis Ulama Indonesia Kecamatan Manggala.

Sosialisasi yang menghadirkan Panelis Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Makasar Dr. KH Baharuddin HS, MA dan H Muh. Rusdi Idrus, M.Pd.I. Ketua GP Ansor Sulsel AG Dr. KH Baharuddin HS, MA membawakan materi dengan judul Wasathiyah Islam.

Ketua MUI kota Makassar yang juga Mursyid Tarikat Almuktabarah Almuhammadiyah Al idrisiyah Indonesia.

Senada dengan itu, Ketua GP Ansor Sulsel H.Muh. Idrus, S.Pd.I dalam materinya menyampaikan tentang wawasan kebangsaan yang menekankan pentingnya mencintai bangsa dan tanah air.

“Mencintai tanah air adalah bagian dari iman,” kata Idrus yang memenggal sebaris bait lagu syubbatul wathan lagu kebanggaan Nahdlatul Ulama.

Sebagai narasumber utama dari Kemenag Kota Makassar yang membahas panjang tentang moderasi beragama dibawakan oleh Dr. Muhammad Rafik, M.Pd. Kepala Sub. Bagian TU Kemenag (Mewakili Kepala Kemenag) Kota Makassar.

Sementara itu Ketua Panitia yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia Kecamatan Manggala Drs. Abdul Rasyid Kudaidah menyampaikan kepada awak media, bahwa kegiatan ini diadakan untuk untuk mempererat silaturrahim dan penigkatan kesamaan pandangan sebagai warga Kecamatan yang sekarang mengalami proses pemulihan dan bangkit setelah 2 tahun dilanda pandemi Covid 19.

“Dengan kegiatan moderasi agama ini kita meningkatkan silaturrahim antar dan inter tokoh agama agar pulih lebih cepat dan bangkit lebih tepat,” kunci Rasyid Kudaidah yang juga anggota Komisi Dawah MUI Sulsel. (rk/mp)

No More Posts Available.

No more pages to load.